Memahami hubungan antara berat badan dan kalori adalah kunci untuk manajemen berat badan yang efektif. Banyak orang bertanya-tanya berapa banyak kalori yang perlu mereka kurangi atau bakar untuk kehilangan 1 kilogram berat badan. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang konsep kalori, bagaimana tubuh menggunakan kalori, dan berapa banyak kalori yang diperlukan untuk mengurangi 1 kilogram berat badan.
Kalori adalah unit energi yang di gunakan untuk mengukur jumlah energi yang di peroleh dari makanan dan minuman yang kita konsumsi. Sementara itu kalori juga di gunakan untuk mengukur energi yang kita keluarkan melalui aktivitas fisik.
Kalori memainkan peran penting dalam tubuh kita karena memberikan energi yang di butuhkan untuk berbagai fungsi, termasuk:
Kalori berasal dari tiga sumber utama makronutrien dalam makanan kita:
Metabolisme dasar adalah jumlah kalori yang di butuhkan tubuh untuk menjalankan fungsi dasar saat istirahat. Sementara itu BMR di pengaruhi oleh beberapa faktor seperti usia, jenis kelamin, berat badan, dan komposisi tubuh.
Aktivitas fisik mencakup semua gerakan yang kita lakukan, mulai dari aktivitas sehari-hari seperti berjalan dan membersihkan rumah hingga olahraga intensif seperti berlari atau angkat beban. Sementara itu jumlah kalori yang di bakar melalui aktivitas fisik bervariasi tergantung pada jenis, durasi, dan intensitas aktivitas.
Efek termik dari makanan adalah jumlah kalori yang di butuhkan tubuh untuk mencerna, menyerap, dan memetabolisme makanan. TEF biasanya mencakup sekitar 10% dari total pengeluaran energi harian.
Untuk menurunkan berat badan, Anda perlu menciptakan defisit kalori, yaitu mengonsumsi lebih sedikit kalori daripada yang Anda bakar. Sementara itu defisit kalori dapat di capai melalui kombinasi diet rendah kalori dan peningkatan aktivitas fisik.
Satu kilogram lemak tubuh kira-kira setara dengan 7.700 kalori. Ini berarti untuk kehilangan 1 kilogram berat badan. Sementara itu Anda perlu menciptakan defisit kalori sebesar 7.700 kalori.
Ada beberapa strategi yang dapat Anda gunakan untuk mencapai defisit kalori:
Mengatur pola makan dengan bijak sangat penting untuk mencapai defisit kalori.
Pilih makanan yang rendah kalori tetapi tinggi nutrisi, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak.
Hindari makanan tinggi kalori seperti makanan olahan, makanan cepat saji, dan minuman manis.
Mengontrol porsi makan adalah kunci untuk menghindari konsumsi kalori berlebih. Sementara itu gunakan piring yang lebih kecil dan makan dengan perlahan untuk membantu mengendalikan porsi makan.
Meningkatkan aktivitas fisik dapat membantu membakar lebih banyak kalori.
Latihan kardio seperti berjalan, berlari, bersepeda, dan berenang efektif untuk membakar kalori.
Latihan kekuatan seperti angkat beban dapat membantu meningkatkan massa otot, yang pada gilirannya meningkatkan BMR Anda dan membantu membakar lebih banyak kalori.
Menjadi lebih aktif dalam kehidupan sehari-hari, seperti berjalan lebih banyak, naik tangga, dan melakukan pekerjaan rumah tangga. Sementara itu juga dapat membantu meningkatkan pengeluaran kalori.
Mengelola stres dan mendapatkan tidur yang cukup juga penting untuk keberhasilan penurunan berat badan.
Stres dapat memicu makan berlebih dan mengganggu metabolisme. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau kegiatan yang Anda nikmati untuk mengelola stres.
Tidur yang cukup penting untuk keseimbangan hormon yang mengatur nafsu makan. Kurang tidur dapat meningkatkan hormon ghrelin (hormon lapar) dan menurunkan hormon leptin (hormon kenyang). Sementara itu yang dapat menyebabkan peningkatan nafsu makan dan berat badan.
Mengonsumsi suplemen seperti Belance Fat Burner dapat menjadi bagian dari strategi defisit kalori.
Belance Fat Burner dapat membantu meningkatkan metabolisme, sehingga tubuh membakar lebih banyak kalori.
Suplemen ini juga dapat membantu mengurangi nafsu makan. Sementara itu membantu Anda mengontrol porsi makan dan memilih makanan yang lebih sehat.
Belance: Mengenal Apa Itu Defisit Kalori: Manfaat dan Cara Penerapannya
Sementara itu menurunkan berat badan memerlukan pemahaman tentang kalori dan bagaimana tubuh menggunakannya. Satu kilogram lemak tubuh kira-kira setara dengan 7.700 kalori, yang berarti Anda perlu menciptakan defisit kalori sebesar 7.700 kalori untuk kehilangan 1 kilogram berat badan. Selain itu ini dapat di capai melalui kombinasi diet rendah kalori dan peningkatan aktivitas fisik. Dengan mengatur pola makan, meningkatkan aktivitas fisik, dan mengelola stres serta tidur. Selain itu Anda dapat mencapai dan mempertahankan defisit kalori yang diperlukan untuk menurunkan berat badan secara efektif. Sementara itu ingatlah untuk selalu memilih metode yang sehat dan berkelanjutan dalam perjalanan penurunan berat badan Anda.